Kamis, 22 Oktober 2009

MATA KULIAH METODIK KHUSUS PAI

Asisten Dosen : Tgk Mukhlisuddin Mz S.HI

Mata Kuliah : Metodik Khusus PAI (pertemuan ke II)

Semester : III (Tiga)

Prody : PAI

Pembelajaran Pendidikan Agama Islam

1. Keimanan

2. Akhlaq

3. Ibadah

4. Tafsir

5. Qur’an & Hadist

6. Fiqh

7. Sejarah Kebudayaan Islam

8. Dll, yang berkaitan dengan PAI

A. Membuat rencana persiapan mengajar

Yang harus diperhatikan oleh guru pengajar ,

· Mengetahui apa yang harus dilakukan ?

· Berapresiasi atas prestasi belajar anak didik

· Mengisi bila ada kekurangan

· Menyiapkan bahan atau alat belajar yang akan digunakan

· Menilai dari apa yang telah dikerjakan

Persipan yang harus dilakukan oleh seorang guru, yaitu :

1. Course Planning (Perencanaan Bahan Pelajaran)

Tanggung jawab guru dalam perencanaan bahan pelajaran ini adalah,

* Isi Pelajaran

* Penekanan Pelajaran

* Variasi dalam Pembagian Waktu

* Variasi dalam Prosedur Pengajaran

* Mengubah urutan

* Menyiapkan Bahan-Bahan yang diperlukan

2. Unit Planning

Suatu unit ialah Rencana untuk mengembangkan dan memberikan tujuan pendidikan disusun sekitar pokok tujuan persoalan.

Keuntungan dari Unit Planning ini adalah

1.Murid dan guru mengerti kemana tujuannya

2.Memudahkan mengembangkan bakat

3.Murid akan belajar lebih baik karena memiliki kesempatan berpartisipasi dalam perencanaan

4.Dapat memberi semangat murid dalam berbagai aktivitas, membaca, research dan berbicara

5. Dapat mengunakan bahan-bahan Audio Visual lebih baik

6.Perencanaan jangka panjang memungkinkan memberi perspektif yang lebih baik

7. Memaksa memilih tujuan lebih hati-hati

8. Lebih mudah mencapai integrasi

3. Daily Planning (Rencana Harian)

Hal yang harus diperhatikan guru dalam perencanan harian adalah,

v Sadarilah umur dan kemampuan murid-murid

v Gunakanlah macam-macam kegiatan dan metode

v Gunakanlah banyak bahan ilustrasi

v Siapkan bahan lebih banyak dari yang diperlukan

v Berikanlah waktu yang cukup dan alat-alat yang diperlukan

v Tandailah item-item yang penting

v Jelaskan inti pembelajaran

B. Metode Mengajar

Mata pelajatan yang terdapat di sekolah bermacam-macam, dan tiap mata pelajaran itu mempunyai tujuan-tujuan tersendiri, untuk mencapai tujuan tersebut setiap guru berhak memilih metode yang paling tepat sesuai dengan mata pelajarannnya, untuk cepat memcapai tujuan pembelajaran.

Dalam mengajar, memilih metodde harus di dasarkan kepada,

1. Sifat dari pelajaran

2. Laat-lat yang tersedia

3. Besar/kecilnya kelas

4. Tempat dan lingkungan sekolah

5. Kesanggupan guru dalam menerapkan metode

6. Banyak/sedikitnya bahan ajar

7. Tujuan mata pelajaran

Metode-Metode Mengajar,

1. Metode Ceramah

ð Cara mengajar dengan penuturan secara lisan tentang sesatu bahan ajar yang telah ditetapkan dan dapat mengunakan alat-alat pembantu, terutama tidak untuk menjawab pertanyaan murid

2. Metode Tanya –Jawab

ð Suatu cara menagjar, dimana guru dan murid aktif bersama, guru bertanya dan murid bertanya

Tujuan method ini,

* Melanjutkan mata pelajaran yang lalu

* Menilai kemajuan murid

* Menyelingi pembicaran

* Menangkap perhatian murid

* Mencari jawaban dari murid

* Memimpinpengamatna dan pemikiran anak

3. Metode diskusi

ð Cara mengajar tatkala menghadapi persoalan yang tak dapat dipecahkan, dan semua anak didik terlibat dalam diskusi ini dengan memberikan jawaban, dan jawaban yang paling mendekati kebenaran dijadikan sebagai jawaban kesimpulan

4. Metode Resitasi

ð Metode mengajar dalam bentuk pemberian nilai/pelaporan terhadap tugas yang diberikan guru, adakalanya secara lisan ataupun secara tulisan.

5. Metode Demontrasi

ð Metode ini digunakan untuk memperlihatkan bagaimana sesuatau yang harus terjadi dengan cara yang paling baik, dan mempergunakan alat-alat bantu misalnya, papan tulis, papan panel dsb.

6. Metode Pemberian Tugas

ð Metode mengajar dalam bentuk pekerjaan rumah, dimana murid disarankan untuk membaca buku-buku di rumah untukmenjawab persoalan yang diberikan di sekolah, adakalanya secara personal ataupun secara kelompok.

7. Metode Eksprimen

ð Metode ini lebih banyak dihubungkan dengan mempraktekkan langsung di lapangan, laboratorium, bertujuan untuk membuktikan suatu prinsip yang telah diajarkan dengan fakta dilapangan.

8. Metode Sociodrama dan Bermain drama

ð Metode cara ngajar denagn membuat semacan sandiwara atau dramatisasi tanpa script(bahan tertulis), tanpa latihan . Umumnya dilaksanakan secara spontan berdasarakan keterangan sesuatu.

9. Metode bekerja dalam kelompok

ð

10. Metode Proyek

11. Metode Problem Solving

12. Metode Karyawisata

13. Metode Field Strips

14. Metode Manusia Sumber

1 komentar:

Manhaj mengatakan...

Tgk Walidy!
peujeut copy atra droen di ateuh? lon keunong mata kuliah nyan..hehhehe...
peu buku yg jeut ta baca berkenaan dengan metodik khusus pai?
mohon bantuannya....Syukran

Fauzil Mubarak